1. Gunakan air seperlunya
Kalau anda punya mobil dan sopir pribadi, anda yang menentukan kapan
mobil anda harus dicuci, bukan sang supir. Kalau biasanya supir mencuci
mobil setiap hari, suruhlah dia mencuci dua hari sekali atau tiga hari
sekali. Bayangkan berapa liter air yang diselamatkan setiap hari bila
semua orang memiliki mobil tidak mencuci mobilnya setiap hari.
Mobil saya di Adelaide, dan juga ketika kami dulu tinggal di London dicuci setiap tiga bulan sekali. Mungkin di Indonesia berbeda dimana karena udaranya lebih berdebu. Namun dalam penglihatan saya adalah bahwa kadang sopir ketika tiba di pagi hari sambil menunggu majikan, atau anak majikannya yang belum siap, kikuk kalau tidak ada kegiatan sehingga kemudian melakukan kegiatan dengan mencuci mobil. Kalau memang tidak kotor dan tidak perlu mengapa harus dicuci. Dan anda sebagai pemiliknya bisa ikut terlibat lebih banyak.
Mobil saya di Adelaide, dan juga ketika kami dulu tinggal di London dicuci setiap tiga bulan sekali. Mungkin di Indonesia berbeda dimana karena udaranya lebih berdebu. Namun dalam penglihatan saya adalah bahwa kadang sopir ketika tiba di pagi hari sambil menunggu majikan, atau anak majikannya yang belum siap, kikuk kalau tidak ada kegiatan sehingga kemudian melakukan kegiatan dengan mencuci mobil. Kalau memang tidak kotor dan tidak perlu mengapa harus dicuci. Dan anda sebagai pemiliknya bisa ikut terlibat lebih banyak.
2. Berlalu-lintas yang baik
Menurut saya, salah satu kontribusi kemacetan di Indonesia karena para
pengemudi di jalan raya tidak mengindahkan aturan, karena mereka memang
tidak tahu aturan yang ada. Mereka mungkin supir taksi, supir pribadi
yang baru, sopir angkutan kota yang baru dalam tahap-tahap awal
"bekerja" sehingga apa yang mereka lakukan dijalan raya hanya sekedar
mengikuti 'insting'.
Karena setelah mereka bisa mengendarai, sebagian dari mereka pindah ke pekerjaan yang lebih baik, dan kemudian digantikan oleh mereka yang baru lagi, dengan ini "kepintaran" para pengendara ini tidak meningkat. Seringkali para pemilik kendaraan mereka disibukkan dengan hal lain atau malah memperburuk keadaan dengan memberi tekanan agar mengebut, memotong jalan, dan lain-lain. Kalau anda sudah bisa memiliki kendaraan, maka mestinya anda sudah bisa memberikan contoh kepada sopir anda untuk berperilaku lebih baik.
Karena setelah mereka bisa mengendarai, sebagian dari mereka pindah ke pekerjaan yang lebih baik, dan kemudian digantikan oleh mereka yang baru lagi, dengan ini "kepintaran" para pengendara ini tidak meningkat. Seringkali para pemilik kendaraan mereka disibukkan dengan hal lain atau malah memperburuk keadaan dengan memberi tekanan agar mengebut, memotong jalan, dan lain-lain. Kalau anda sudah bisa memiliki kendaraan, maka mestinya anda sudah bisa memberikan contoh kepada sopir anda untuk berperilaku lebih baik.
3. Kurangi penggunaan kantong plastik
Biasakan bawa kantong belanja sendiri. Kalau anda pergi berbelanja
dengan pembantu, minta pembantu menyiapkan kantong plastik dari pada
mengandalkan kantong plastik dari supermarket. Membawa pulang kantong
plastik ke rumah dan menyimpannya tidak akan membuat anda lebih kaya.
Anda bisa membeli tas belanja yang terbuat dari kain, dan digunakan selama bertahun-tahun. Saya sudah melakukannya selama beberapa tahun terakhir. Lagi-lagi kalau satu orang mengurangi penggunaan kantong plastik 1 dalam sehari, ada berapa juta kantong plastik yang tidak harus digunakan.
Anda bisa membeli tas belanja yang terbuat dari kain, dan digunakan selama bertahun-tahun. Saya sudah melakukannya selama beberapa tahun terakhir. Lagi-lagi kalau satu orang mengurangi penggunaan kantong plastik 1 dalam sehari, ada berapa juta kantong plastik yang tidak harus digunakan.
4. Hemat menggunakan BBM
Bila anda memiliki sepeda motor yang digunakan untuk anak, atau yang
lain, ajarkan mereka untuk mengirit bensin, dengan bepergian lebih
jarang atau kalau harus bepergian jarak dekat, untuk berjalan kaki.
Walau anda mampu membeli bensin, namun bensin di Indonesia itu
disubsidi. Kalau saja setiap keluarga mengurangi pemakaian listrik 1
liter dalam seminggu misalnya, berapa liter bensin yang bisa dihemat
setiap minggunya.
5. Setidaknya kurangi merokok, kalau tidak bisa berhenti
Mengurangi kebiasaan merokok bukan hal yang gampang. Namun seperti kata
filsuf China Lao Tse, perjalanan seribu langkah dimulai dari satu
langkah. Usaha mengurangi merokok yang setiap hari dua bungkus, bisa
dimulai dengan mengurangi satu batang lebih sedikit setiap hari. Kalau
hari ini anda merokok 20 batang, besok atau seminggu ke depan anda bisa
merokok hanya 19 batang, dan seterusnya.
Jangan khawatir bahwa kalau anda tidak merokok para petani tembakau di Indonesia akan kehilangan mata pencarian, atau para pekerja pabrik rokok akan kehilangan pekerjaan mereka. Ada banyak industri alternatif yang tersedia. Apakah menurut anda industri rokok itu memikirkan dengan serius bila anda terkena kanker paru-paru atau sejenisnya. Anda hanya satu dari puluhan juta perokok, sehingga mereka tidak akan pernah memperhatikan anda. Yang harus Anda lakukan adalah memperhatikan diri sendiri.
6. Kurangi penggunaan alat makan dan minum dari plastik
Jangan khawatir bahwa kalau anda tidak merokok para petani tembakau di Indonesia akan kehilangan mata pencarian, atau para pekerja pabrik rokok akan kehilangan pekerjaan mereka. Ada banyak industri alternatif yang tersedia. Apakah menurut anda industri rokok itu memikirkan dengan serius bila anda terkena kanker paru-paru atau sejenisnya. Anda hanya satu dari puluhan juta perokok, sehingga mereka tidak akan pernah memperhatikan anda. Yang harus Anda lakukan adalah memperhatikan diri sendiri.
6. Kurangi penggunaan alat makan dan minum dari plastik
Kalau anda bekerja di kantor, bawa cangkir atau gelas sendiri dari
rumah yang bisa digunakan berkali-kali. Hindari penggunaan gelas plastik
sebisa mungkin. Di kantor saya di Australia, kantor menyediakan air
untuk diminum tapi tidak menyediakan cangkir plastik sehingga
masing-masing staf harus membawa sendiri dari rumah.
7. Bawa sampah ke rumah
Ketika belum menikah dulu, dalam kunjungan ke Indonesia setelah
beberapa hampir setahun tinggal di Inggris, saya sudah mulai memiliki
kebiasaan untuk menyimpan sampah di kantong bila tidak menemukan kantong
sampah. Seorang teman perempuan terheran-heran mengapa saya melakukan
hal tersebut. Ini sudah menjadi kebiasaan sampai sekarang.
Bersih adalah indah. Kalau kita semua mau bersih, masing-masing kita harus berpartisipasi. Kalau anda tidak menemukan tong sampah, mengapa tidak membawa pulang ke rumah untuk dibuang. Kalau masing-masing kita mengurangi satu tisu untuk dibuang sembarangan, berapa banyak tisu yang tidak dibuang sembarangan setiap harinya.
Bersih adalah indah. Kalau kita semua mau bersih, masing-masing kita harus berpartisipasi. Kalau anda tidak menemukan tong sampah, mengapa tidak membawa pulang ke rumah untuk dibuang. Kalau masing-masing kita mengurangi satu tisu untuk dibuang sembarangan, berapa banyak tisu yang tidak dibuang sembarangan setiap harinya.
8. Kurangi menonton televisi
Sejak pindah ke Melbourne dari Adelaide setahun lalu, saya tidak pernah
lagi menonton televisi sama sekali dan sebelumnya juga sudah sangat
jarang. Sampai sekarang saya tidak pernah merasa kekurangan informasi.
Televisi memang digantikan oleh internet, namun juga dengan tidak
tergantung pada televisi, saay menjadi lebih bebas, untuk melakukan
banyak hal tanpa terikat. Membaca buku, berjalan kaki, dan bahkan
belajar memasak.
9. Gunakan listrik seperlunya
Sama seperti bahan bakar minyak (BBM), listrik di Indonesia masih
disubsidi.Kalau anda bisa mengurangi pemakaian listrik 30 menit sehari,
berapa banyak listrik yang bisa anda hemat dalam setahun.
10. Ciptakan perubahan kecil
Masing-masing kita bisa menciptakan perubahan. Kalau anda bisa
menciptakan satu perubahan satu hari, dalam setahun ada 365 perubahan
yang terjadi. Kalau anda bisa memberikan pencerahan, ide atau apapun ke
satu orang dalam masa satu bulan, bayangkan berapa orang yang bisa anda
ajak dalam masa kehidupan anda.